Rhoman D. Febrianto: Oktober 2017

Daftar Kota Romantis di Indonesia, Cocok Banget Buat Liburan Akhir Tahun!

By Unknown - Oktober 25, 2017

Menghabiskan waktu bersama pasangan tentu jadi momen yang takkan terlupakan. Terlebih lagi kalau dihabiskan di tempat yang indahnya jempolan. Bekerja buat membahagiakan si dia sih boleh-boleh saja.

Baca Juga : Mengintip Kekayaan Budaya di Desa Wisata Tanon Semarang!

Namun, jangan sampai melupakan salah satu kebutuhan dasar manusia, yakni refreshing. Liburan nanti tidak ada salahnya kamu membuat rencana untuk mengunjungi beberapa destinasi kota romantis di bawah ini. Jangan lupa bawa kamera ya! Keelokannya layak jadi saksi kemesraan kalian berdua.

Kota Yogyakarta

Siapa yang dapat menyangkal keramahan kota Yogyakarta? Berwisata ke sini adalah pilihan terbaik untuk memupuk kemesraanmu dengan si dia. Di Jogja, kamu dapat menghabiskan waktu dengan berbagai kegiatan menyenangkan. Misalnya, wisata kuliner, berkunjung ke candi, main air di pantai, dan lain sebagainya.

Beberapa destinasi yang mesti kamu coba, antara lain Desa Wisata Kalibiru, Puncak Kosakora, Kebun Buah Mangunan, dan Pantai Ngandong. Bukan hanya pariwisata yang jempolan, kota ini juga menyimpan atmosfer yang hangat dan bikin kangen!

Kota Bandung

Tak mengherankan kalau Bandung disebut-sebut sebagai salah satu kota terbaik di Indonesia. Ibukota provinsi Jawa Barat ini memang memikat. Penduduk ramah, pemerintah kota yang mengayomi, dan keberadaan beragam destinasi wisata jadi aspek yang bikin Kota Kembang begitu dicintai. Kamu gemar berbelanja? Kota ini surganya!

Di sana kamu bisa memperoleh aneka kebutuhan sehari-hari dengan harga yang sangat terjangkau. Nggak percaya? Buktikan saja! Beberapa lokasi yang wajib kamu kunjungi antara lain, Indo Wisata Permata, Sandang Geulis Kahuripan, Tebing Keraton, Sanghyang Heuleut, dan lain-lain.

Baca juga : 6 Tempat Wisata Karimunjawa yang Wajib Kamu Kunjungi!

Kota Bukittinggi, Sumatera Barat

Kota ini jika diperhatikan mirip Bandung, yakni berada di area pegunungan dengan suasana yang sejuk. Namun, Bukittinggi belum sepadat ibukota Jawa Barat. Selain itu, gedung pencakar langinya pun tak terlalu banyak. Selain itu, jalanan kotanya juga belum terlalu dipadati oleh kendaraan.

Malah mata bakal masih dimanjakan oleh pemandangan alat transportasi tradisional, seperti bendi. Spot wisata yang populer dan paling banyak dikunjungi adalah Ngarai Sianok, Jam gadang, Taman Bundo Kanduang, dan Museum Bung Hatta.

Baca juga : Keindahan Kota Patria, Pas Buat Destinasi Merajut Asmara

Kota Jayapura

Ibu kota Papua ini wilayahnya tidak terlalu besar. Jarak antar lokasi pun tak begitu jauh. Ketika berlibur ke sini, kamu bisa mencapai semua tujuan hanya dengan berjalan kaki saja. Menikmati keindahan pemandangan Jayapura yang menggabungkan wilayah pegunungan dan lautan bakal jadi pengalaman tak terlupakan.

Baca juga : Cara Menuju Pulau Togean, Salah Satu Surganya Indonesia!

Di sana kamu juga dapat menemukan aneka lokasi wisata, seperti Danau Sentani, Gunung Ifar, dan Museum Negeri. Wilayah perairannya pun tak kalah memesona. Bahkan ada yang menyebut kalau wisata bahari Papua adalah yang terbaik di dunia.

Baca Juga : Gunung Bunder, Kawasan Wisata Sejuk di Kaki Gunung Salak

So, segera arahkan mobilmu menuju destinasi di atas ya! Dijamin bakal puas dan buru-buru ingin balik ke sana lagi!

1 Comments

Tipstricks

Tempat Nongkrong Surabaya Yang Instagramable

By Unknown - Oktober 25, 2017

Tempat Nongkrong Surabaya - Usai seharian bekerja dan menguras otak dengan segala kesibukan, sore menjelang malam jadi waktu terbaik untuk merelaksasi diri. Jika suatu saat kamu terjebak dalam kemacetan kota Surabaya, segera merapat ke beberapa kafe hits di bawah ini. Suasana nyaman, desain Instagramable, dan makanan lezat bakal jadi perpaduan komplet untuk memanjakanmu!

Baca Juga : Take Me Back Liwa, Perjalanan Panjang Menuju Lampung Barat!

Carpentier Kitchen

Kafe yang satu ini terletak di Jalan Untung Suropati No. 83 Surabaya. Carpentier Kitchen mengusung konsep yang unik guna menarik orang untuk berkunjung dan nongkrong. Jadi, pertama masuk kamu bakalan disambut dengan koleksi baju-baju keren di Ore Building.

Memang untuk bisa masuk ke Carpentier, kamu diharuskan melewati butik tersebut. Setelah melangkah agak ke dalam, barulah terlihat dekorasi jempolan dari Carpentier Kitchen. Segera temukan tempat duduk dan selamat memilih aneka menu nikmat yang disediakan di sana. Salah satu varian menu yang paling banyak dipesan adalah Carpentier Pancake with Caramel.

Domicile Kitchen Lounge

Ingin menghiasi Instagram-mu dengan food photography jempolan? Coba kunjungi Domicile Kitchen Lounge (DKL) yang beralamatkan di Jalan Sumatra 35, Surabaya. Desain interior kafe ini memang patut dibanjiri pujian. Tak mengherankan kalau tempat ini sering jadi pilihan anak muda Surabaya buat nongkrong dan melakukan meeting informal.

Coba cicipi kenikmatan Tenderloin atau Sirloin Steak-nya. Atau opsi lain yang juga tak kalah menggiurkan adalah Mozarella and Basil Pizza. Menu lezat, suasana penuh kenyamanan, dan pelayanan berdedikasi selalu jadi prioritas Domicile Kitchen Lounge!

The Daily Sweet

Kafe ini diperuntukkan bagi kamu yang gemar mencicipi aneka hidangan dessert. Sesuai namanya, desain interior dan menu andalan di The Daily Sweet ini memang manis. Kalau nongkrong di tempat ini, kamu bakalan dibikin nyaman sama suasana ala kafe di Eropa.

Jangan lupa pula buat mencicipi aneka sajian yang telah disediakan, seperti Vanilla Crème Brulee dan Dark Chocolate Souffle. Dua menu tersebut sering banget dipesan sama pengunjung yang datang ke sini.

Libreria Eatery

Kalau pun kamu ingin nongkrong sendirian saja sembari membaca buku favorit, segera merapat ke Libreria Eatery. Area kafe ini sebenarnya tidak terlalu luas. Hanya penataan barang dan desain interiornya memang patut mendapat acungan jempol.

Baca Juga : Cara Menuju Pulau Togean, Salah Satu Surganya Indonesia!

Bukan hanya aneka dessert, cake, dan minuman, di sini para pengunjung juga dibebaskan untuk menikmati koleksi buku yang tersedia di rak-rak. Sambil menunggu pesanan datang, coba jepret sana-sini dan unggah ke media sosial. Siap-siap dapat banyak jempol ya!

Memang terkadang macetnya Surabaya bikin jenuh abis. Namun, kalau mobilmu segera diarahkan ke beberapa kafe di atas, dijamin segala keluhan akan segera hilang!

1 Comments

Tipstricks

Jadilah “Generasi Langit Biru” Untuk Masa Depan Lebih Baik

By Unknown - Oktober 25, 2017

Saat ini kita semua sudah tau saat ini pencemaran udara semakin meningkat, paling utama yaitu dari kendaraan bermotor. Kendaraan yang mungkin Kamu pakai sehari-hari untuk pergi ke kerja, kuliah atau sekedar jalan-jalan. Emisi gas buang yang keluar itulah yang menyebabkan udara kita tercemar, apalagi di kota-kota besar yang dipenuhi banyak sekali kendaraan.

Baca Juga : Cara Menuju Pulau Togean, Salah Satu Surganya Indonesia!

Lalu bagaimana kita melakukan pencegahannya?

Dimulai dengan menggunakan kendaraan umum akan membantu mengurangi penggunaan kendaraan dan polusi udara selain itu juga mengurangi kemacetan loh. Perlu Kamu ketahui saat ini pemakaian BBM di Indonesia tidaklah sedikit, bahkan harus import dari negara lain untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri.

Oleh karena itu PT Pertamina (Persero) selaku operator pengelolaan minyak dan gas di Indonesia selalu mengembangkan pemanfaatan sumber daya alam yang dimiliki negeri ini.

Dan untuk mendukung ketahanan energi, Pertamina perlu menguasai secara penuh blok-blok minyak dan gas bumi besar yang ada di dalam negeri di samping peningkatan produksi di kilang-kilang Pertamina yang sudah ada.

Pada tahun 2015 lalu Pertamina meresmikan 3 proyek minyak dan gas bumi, yakni proyek pengoperasian Residual Fluid CatalyticCracking (RFCC) dan Proyek Langit Biru Cilacap, serta peremajaan dan peningkatan kapasitas produksi di Kilang Cilacap, Jawa Tengah.

Berikut beberapa proyek Pertamina untuk meningkatkan produksi migas di dalam negeri :

1. Proyek RDMP di Kilang Cilacap

Upgrading RU (Refinery Unit) IV Cilacap kemungkinan akan menjadi kilang terbesar di Indonesia dan akan memiliki potensi perekonomian yang meningkat melalui tiga parameter kunci, yaitu peningkatan kapasitas total crude distillate unit (proses pemisahan minyak mentah) dari sekitar 345.000 barel per hari menjadi 370.000 barel per hari.

2. Proyek RFCC di Kilang Cilacap

RFCC akan mengolah feed stock berupa LSWR (Low Sulfur Waxy Residue) sebanyak 62.000 barel per hari, yang dihasilkan dari Crude Distillation Unit (CDU) II menjadi produk bernilai tinggi, yaitu HOMC, peningkatan produksi LPG dan produk baru Propylene.

RFCC memiliki 21 unit equipment dan telah sukses beroperasi dan meneteskan produk perdananya pada 30 September 2015. Pada saat beroperasi 100%, RFCC dapat memproduksi HOMC sekitar 37.000 barel per hari, 1.066 ton per hari LPG, dan 430 ton per hari propylene.

3. Proyek Langit Biru Cilacap

Pertamina menetapkan JGC Corporation sebagai kontraktor engineering, procurement, and construction. Proyek ini dapat menambah produksi Pertamax di Kilang Cilacap sebanyak 91.000 barel per hari.

Saat ini proyek pertamanya berada di Kota Cilacap dengan nama Proyek Langit Biru Cilacap (PLBC) atau Cilacap Blue Sky Project akan menghasilkan gasoline dengan kadar RON 92 dengan spesifikasi menuju Euro4 yang lebih ramah lingkungan.

Proyek ini adalah kelanjutan dari kelanjutan dari Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC) yang telah tuntas dan beroperasi sejak Oktober 2015 di Tuban.

Baca Juga : First Impression Balikpapan! Kota Indah dengan Sejuta Semangat

Mengenal Lebih Dekat Apa Itu Proyek Langit Biru?

Mungkin Kamu akan bertanya-tanya, “Apa sih proyek langit biru? Ah yang namanya proyek pasti mencemari lingkungan, lalu apanya yang membuat langit biru.” Pertanyaan itu pun muncul dari dalam diri saya sebelum mencoba mencari tahu apa tujuan dari proyek langit biru itu.

Proyek Langit Biru sendiri merupakan salah satu proyek peningkatan spesifikasi gasoline atau peningkatan RON (Research Octane Number) biasa di sebut dengan Oktan dari semula RON 88 menjadi RON 92. Jadi semakin tinggi angka RON, semakin baik juga kinerja mesin kendaraan Kamu.

Dengan begitu proses itu pencemaran udara akan semakin menurun, udara terjaga, lebih sehat dan langit tetap biru, itulah yang menjadi alasan kenapa dinamakan “Proyek Langit Biru Cilacap”. Proyek ini juga memiliki manfaat mengurangi importasi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Selama pelaksanaan proyek tersebut tidak kurang dari 2.000 tenaga kerja yang akan terlibat. Sehingga diharapkan PLBC dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya warga asli Cilacap. Ayo bagi Kamu warga Cilacap boleh tuh di coba untuk apply menjadi bagian dari tenaga kerja PLBC.

Semoga Pertamina lebih banyak lagi menambah Proyek Langit Biru di daerah lain, supaya harga BBM juga semakin murah, kan sudah ngga import lagi. :)

So, ingat ya semboyan “Lebik Baik Pertamax” dengan menggunakan bahan bakar pertamax atau RON yang lebih tinggi, Kamu turut membantu menurunkan pencemaran udara untuk kepentingan kita bersama dan jadilah “Generasi Langit Biru”.

#Pertamina
#GenLangitBiru

1 Comments

NusaTenggara

Mengikat Kebanggaan Negeri Dengan Tenun Ikat Flores

By Unknown - Oktober 24, 2017

0 Comments

Jawa

5 Tempat Indah di Banyuwangi! Nomor 4 Paling Keren

By Unknown - Oktober 24, 2017

Terletak di ujung timur Pulau Jawa, masih banyak yang belum menyadari potensi wisata yang dipunyai oleh Banyuwangi. Kota tersebut memang lebih populer sebagai persinggahan traveler yang mengambil jalur dari Pulau Jawa yang akan menyeberang ke Bali. Saat kamu memiliki kesempatan untuk berlibur ke Pulau Dewata, tidak ada salahnya menyempatkan waktu menikmati eksotisme Banyuwangi. Di sana ada banyak destinasi wisata yang recommended banget buat dikunjungi. Ini dia beberapa di antaranya!

Pulau Merah

Tidak salah memang kalau ada yang bilang Pulau Merah ini adalah wisata primadona di Kota Pisang. Lokasinya ada di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Daya tarik utamanya terletak pada sebuah bukit di bibir pantai yang memiliki pasir berwarna merah. Saat terbaik buat menikmati keindahannya adalah sore hari, di mana kamu akan dimanjakan oleh eksotisme karang dan pemandangan matahari tenggelam. Berselancar, hunting foto, atau sekadar mendengar nyanyian alam bisa jadi opsi kegiatan menyenangkan di Pulau Merah.

Pantai Plengkung

Objek wisata ini juga dikenal dengan nama G-Land. Pantai Plengkung jadi salah satu spot favorit wisatawan lokal maupun mancanegara. Bagi mereka yang hobi menaklukkan ombak alias berselancar, destinasi yang ada kawasan Taman Nasional Alas Purwo Kabupaten Banyuwangi ini adalah surganya. Bahkan, para surfer dunia memberi julukan Pantai Plengkung The Seven Giant Waves Wonder karena ombaknya bisa mencapai enam meter.

Air Terjun Kalibendo

Tak hanya gunung dan pantai, Banyuwangi juga mempunyai destinasi wisata air terjun. Sekitar 20 kilometer dari pusat kota, bersiaplah dibikin terpesona oleh keindahan Air Terjun Kalibendo. Gemericik air, udara yang sejuk, dan suasana syahdu jadi suguhan utama di destinasi yang satu ini. Sepanjang perjalanan, bersiaplah dihibur oleh panorama yang tak kalah menakjubkan. Di kanan-kiri jalan nanti, kamu akan diajak melewati perkebunan kopi, teh, dan cengkeh.

Baluran

Hamparan sabana tak hanya ada di Afrika. Banyuwangi juga punya padang rumput yang luasnya bakal memukau mata. Siapa tak pernah mendengar nama Baluran? Di sini kamu bisa melihat keindahan Banyuwangi yang sesungguhnya. Ratusan rusa yang berlarian, puluhan merak liar, belasan elang terbang, dan kerbau yang gagah siap jadi menu utama jika berkunjung ke sini.

Waduk Bajulmati

Usai puas memanjakan mata di Baluran, jangan lupa buat mampir ke Waduk Bajulmati juga. Letaknya tidak terlalu jauh dari Taman Nasional Baluran, sekitar 5 kilometer saja. Panorama keindahan waduk ini juga oke kok. Bahkan ada yang menyebut destinasi wisata yang satu ini punya kemiripan dengan Raja Ampat di Papua. Penyebabnya adalah keberadaan beberapa gundukan perbukitan di beberapa titik.

So, jangan lupa ya Banyuwangi masukan kedalam list rencana kunjungan Kamu. Yuk buktikan sendiri eksotisme wisata Banyuwangi!

1 Comments

Sulawesi

3 Spot Diving Paling Eksotis di Indonesia

By Unknown - Oktober 24, 2017

Tak usah dulu berfikir bisa berwisata ke Eropa, Amerika, atau Afrika. Indonesia punya banyak sekali destinasi wisata yang layak buat dikunjungi. Terlebih bagi kamu pecinta keindahan bawah laut. Bukankah Indonesia mempunyai wilayah perairan yang lebih luas daripada daratan?

Tak mengherankan kalau negeri ini punya banyak sekali taman laut yang keeksotisannya telah tersohor di seluruh penjuru dunia.

Liburan nanti, tidak ada salahnya untuk membikin agenda pariwisata ke beberapa destinasi wisata bahari berikut ini.

Raja Ampat

Sudah pasti Raja Ampat menempati peringkat pertama. Kepulauan yang terletak di Indonesia timur ini memang memesona. Di sana diperkirakan terdapat 540 jenis karang, 1.511 spesies ikan, serta 700 jenis moluska. Kekayaan ini bikin Raja Ampat disebut-sebut sebagai perpustakaan terumbu karang dan biota laut paling beragam di dunia.

Tak mengherankan memang kalau destinasi ini jadi favorit banyak penyelam dunia. Semua keindahan yang tersimpan di dalamnya bisa dinikmati dengan mudah. Hal ini dikarenakan jarak pandang bawah airnya sangat baik, yakni berkisar antara 10 hingga 30 meter. Jika ingin berkunjung ke sini, waktu terbaiknya adalah bulan Oktober sampai April. Opsi lainnya, Mei sampai pertengahan Juni atau dua minggu terakhir bulan September.

Taman Nasional Bunaken

Pulau yang terletak di Teluk Manado, sebelah utara Pulau Sulawesi ini luasnya mencapai 8,08 kilometer persegi. Di sana terdapat Taman Laut Bunaken yang jadi bagian Taman Nasional Bunaken (TNB). Jika ditotal, keseluruhan luas TNB mencapai 75.265 hektare dengan lima pulau kecil di dalamnya. Pengunjung dijamin bakalan puas jika diving di sini. Total terdapat 20 titip penyelaman yang kedalamannya bermacam-macam.

Selain itu, daya tarik TNB juga terdapat pada keberadaan underwater great walls yang berdiri vertikal sejauh 25 sampai 50 meter. Terumbu karang Bunaken pun tak kalah luar biasa. Ia menjadi tempat hidup sekitar 2.000 jenis ikan dan biota laut. Jika berniat menyelam lebih dalam, kamu bisa menyaksikan aneka ikan yang jarang ditemui, seperti ikan tuna, marlin, hiu kepala palu, pari, cakalang, barakuda, dan hingga paus.

Taman Nasional Wakatobi

Masih di Indonesia Timur, tepatnya di Sulawesi Tenggara terdapat spot terbaik bagi pecinta surga bawah laut bernama Wakatobi. Di sini pula hidup lebih dari 3.000 spesies ikan dan 600 jenis terumbu karang. Di sana kamu bakalan dimanjakan dengan berbagai aktivitas menyenangkan. Misalnya saja snorkeling di pulau Tomia dan pulau Hoga atau sekedar santai menikmati keindahan pantai Patuno. Kalau pun ingin berwisata sejarah, kamu bisa berkunjung ke situs Benteng Patua. Jangan ketinggalan pula untuk mencicipi kuliner setempat ya! Menu yang paling favorit adalah Kasuami dan Ikan Bakar Parende.

Tak usah ditunda lagi, buktikan sendiri keindahan Indonesia dengan traveling! dan ingat Indonesia semakin timur semakin indah.

0 Comments